Misterius.co.id – Komunitas Rendam Air Laut (KORAL) Lampung terus menunjukkan eksistensinya sebagai komunitas yang aktif membangun kebersamaan, kepedulian, sekaligus gaya hidup sehat di tengah masyarakat. Hal itu terlihat dalam kegiatan rutin Jumat Berkah yang kali ini dirangkai dengan syukuran dan peresmian fasilitas baru berupa tangga cor menuju laut di kawasan Pantai Kunyit, Jumat (19/9/2025).
Acara peresmian berlangsung sederhana namun penuh kehangatan. Prosesi pengguntingan pita dilakukan oleh Ketua KORAL Lampung, Mulyakin, didampingi Ketua Forum Jamaah Lintas Masjid (Forhalimas) 38, Datang Suwandi, yang juga menjadi donatur utama pembangunan tangga tersebut.
Wujud Kepedulian dan Kebersamaan
Dalam sambutannya, Ketua KORAL Lampung, Mulyakin, menyampaikan rasa syukur atas terwujudnya fasilitas baru yang telah lama dinantikan anggota.
> “Alhamdulillah, hari ini kita bisa meresmikan tangga cor yang langsung menuju laut. Semoga fasilitas ini bisa memudahkan aktivitas jamaah dan masyarakat yang ingin berolahraga, bersantai, atau sekadar menikmati indahnya Pantai Kunyit. Semua ini berkat dukungan penuh dari anggota dan donatur yang tulus berpartisipasi,” kata Mulyakin.
Lebih jauh, ia menambahkan bahwa kegiatan rendam air laut yang menjadi ciri khas KORAL bukan sekadar ajang kumpul-kumpul, melainkan juga sarana menjaga kesehatan.
> “Kami sangat bersyukur karena banyak anggota yang merasakan perubahan signifikan dalam kesehatan setelah rutin mengikuti kegiatan ini. Ada yang mengaku badan lebih segar, tidur lebih nyenyak, bahkan keluhan nyeri sendi berkurang. Hal-hal kecil inilah yang membuat kami semakin semangat untuk terus berkomunitas,” tambahnya.
Dukungan Donatur dan Harapan ke Depan
Sementara itu, Ketua Forhalimas 38 sekaligus donatur utama, Datang Suwandi, menyampaikan bahwa kontribusi yang diberikan adalah bentuk komitmen untuk mendukung kegiatan sosial yang bermanfaat bagi masyarakat.
> “Kami merasa bahagia bisa ikut berkontribusi. Semoga fasilitas tangga cor ini tidak hanya bermanfaat bagi anggota KORAL, tetapi juga menjadi sarana kebersamaan dan kesehatan bagi masyarakat luas. Ke depan, kami siap terus bersinergi mendukung kegiatan yang memberi dampak positif, baik dari sisi kesehatan maupun spiritual,” ujar Datang Suwandi.
Dana Partisipasi dan Gotong Royong
Pembangunan tangga cor menuju laut ini menghabiskan biaya sekitar Rp42 juta. Dana tersebut terkumpul dari partisipasi para anggota KORAL serta donatur, sehingga mencerminkan semangat gotong royong yang menjadi fondasi komunitas.
Selain itu, kehadiran fasilitas baru ini diharapkan mampu memberikan kenyamanan tambahan bagi siapa pun yang datang ke Pantai Kunyit, baik untuk sekadar berwisata maupun bergabung dalam kegiatan bersama komunitas.
Lebih dari Sekadar Komunitas
Kegiatan Jumat Berkah yang digelar KORAL Lampung setiap pekan kini telah menjadi agenda yang dinanti-nantikan. Selain menjadi ruang silaturahmi, kegiatan ini juga menguatkan ikatan sosial antaranggota, sekaligus mengajak masyarakat untuk menerapkan gaya hidup sehat melalui terapi alami rendam air laut.
Salah satu anggota, yang rutin mengikuti kegiatan ini, mengungkapkan rasa syukurnya.
> “Sejak ikut rendam laut, badan saya terasa lebih ringan, stamina meningkat, bahkan tekanan darah saya lebih stabil. Ini bukan hanya olahraga, tapi juga terapi sekaligus ajang silaturahmi. Rasanya sayang kalau dilewatkan,” tuturnya.
Dengan adanya tangga cor baru di Pantai Kunyit, KORAL Lampung optimistis aktivitas komunitas akan semakin berkembang. Lebih dari itu, fasilitas ini diharapkan bisa memberi manfaat yang berkelanjutan bagi masyarakat sekitar dan pengunjung pantai.
